Bahasa Jerman memiliki peranan penting di Indonesia. Banyak remaja Indonesia mengenal Jerman untuk pertama kalinya melalui hobi seperti sepak bola, keinginan untuk sekolah di luar negeri, perusahaan-perusahaan besar, atau tokoh-tokoh terkenal. Pada tahun 2020 ada sekitar 164.422 siswa-siswi, yang mendapatkan pelajaran bahasa Jerman di sekolah. Mereka biasanya belajar bahasa Jerman sebagai bahasa asing kedua atau ketiga dengan rentang usia antara 13 sampai 18 tahun. Olimpiade Bahasa Jerman Tingkat Nasional diselenggarakan sejak tahun 2010 dan bertujuan untuk mendukung pembelajaran bahasa Jerman di Indonesia. Lebih dari 1400 siswa-siswi dari seluruh Indonesia turut serta dalam babak penyisihan olimpiade bahasa Jerman pada bulan Oktober dan November 2019.
Para peserta bersaing di tingkat A2. Mereka adalah pelajar yang masih duduk di bangku kelas 10 dan 11, berusia 15-17 tahun. Pada Olimpiade Bahasa Jerman Tingkat Nasional ini mereka dituntut untuk membuktikan kemahiran berbahasa Jerman mereka dalam 4 aspek, yaitu membaca, menyimak, menulis, dan berbicara.
Tahun ini Goethe-Institut Indonesien memberikan beasiswa kepada 4 pemenang Olimpiade Bahasa Jerman Tingkat Nasional berupa kursus daring bahasa Jerman untuk remaja. Mengingat situasi dan kondisi saat ini terkait wabah pandemi COVID-19, kami tidak dapat menjamin adanya perjalanan ke Jerman.
Kali ini babak penyisihan dan babak final Olimpiade Bahasa Jerman Tingkat Nasional seluruhnya akan berlangsung secara digital. Kemahiran membaca, menyimak, dan menulis akan diujikan melalui sebuah platform digital. Untuk kemahiran berbicara, para peserta akan bertemu secara virtual dengan juri melalui platform digital lainnya.
narahubung
Antje Nehls
Konsultan Ahli Bidang Pembelajaran Bahasa Jerman
Bagian Kerja sama Pendidikan, Goethe-Institut Indonesien
Antje.Nehls@goethe.de