Bersama Rugun Sirait, Umi Lestari, Manshur Zikri, dan Anggraeni Dwi Widhiasih
Arthouse Cinema Talk #5: Arsip, Citra, dan Media akan memberi perhatian khusus pada dua film yang terdapat dalam program Arthouse Cinema yaitu
Etwas wird sichtbar (1981) karya Harun Farocki dan
Die bleierne Zeit (1981) karya Margarethe von Trotta.
Pada 1990 Milan Kundera, seorang novelis asal Ceko, melalui bukunya yang berjudul
Kekekalan memperkenalkan istilah “imagologi.“ Dalam novel itu ia menggambarkan bagaimana kenyataan lebih kuat daripada ideologi. Namun, pada saat yang sama imagologi lebih kuat daripada kenyataan itu sendiri. Imagologi digambarkan sebagai sebuah gerakan yang mendorong lahirnya sebuah sistem yang menata dan membentuk persepsi tertentu.
Citra menjadi bagian yang tak terpisahkan dari imagologi. Dalam kedua film yang menjadi dasar pembicaraan sesi ini, persoalan citra inilah yang dibedah dan dibicarakan kembali melalui dua jalur penuturan sinematik yang berbeda. Farocki membedah persoalan citra dan mediasi melalui tema tentang perang, sedangkan von Trotta membicarakan citra dan politik representasi melalui tema tentang perempuan. Lebih lanjut, diskusi juga akan berusaha untuk melihat dengan kritis praktik-praktik masa kini yang menggunakan citra dan media.
Menuju proyek: Arthouse Cinema
Kembali