Presentasi dan Diskusi Ready to Join with Mira Rizki

Ready to Join with Mira Rizki ©Mira Rizki

08. - 13.03.2021

Online

Instagram Takeover bersama Mira Rizki

Disamping pekerjaan artistiknya Mira Rizki sibuk juga bekerja di perusahaan besar. Kerjasama di platform virtual menjadi lebih sering sejak pandemik dimulai dalam pekerjaannya sehar-hari. Dari home office ia mengeksplorasi nilai estetik dan kemungkinan artistik dari rutinitas baru ini. Minatnya berfokus pada ruang komunikasi virtual terbuka dan bagaimana pengulangan terus-menerus dari proses tersebut dapat menyebabkan distorsi audiovisual dan konstelasi komunikasi baru. Melalui refleksi artistik, dia mempertanyakan mode kerja kita saat ini dan menempatkannya dalam cahaya baru.
 
Dengan "Ready to Join?", Episode pertama AMAN di tahun 2021, Mira Rizki mengubah saluran Instagram kami menjadi lab partisipatif. Seniman asal Bandung ini mengajak para pengikut IG @goetheinstitut_bandung untuk bereksperimen melalui fungsi repost story IG dan dengan demikian menjadi bagian dari karyanya. Dengan berbagi cerita, pengikut IG membuat ruang virtual mereka sendiri. Di akhir dari pekan pengambilan alih, Mira Rizki menampilkan instalasi video yang diputar dengan pembukaan "rapat" baru. Dia terus-menerus membuka tab baru dan menggunakan akun yang berbeda. Dari pengulangan dan hamparan proses komunikasi tersebut, muncul sebuah audio-visual, yang mengintervensi pesan "sesungguhnya".
 
Untuk AMAN (Agenda Seniman) Seniman dan Musisi lokal akan mengambil alih kanal Instagram Goethe-Institut Bandung dan mempresentasikan pekerjaan yang sedang berjalan dan kegiatan sehari-seharinya selama pandemi COVID-19. Setiap sabtu pertama di bulannya, kami mempersembahkan sesi Live dengan kunjungan studio atau  jam session diikuti diskusi di @goetheinstitut_bandung.

Mira Rizki Kurnia (1994 di Bandung) lulus dari Institut Teknologi Bandung pada tahun 2013 dengan jurusan Intermedia Art Studio. Dia saat ini bekerja sebagai seniman, musisi, storyboard-artist, dan pendidik seni untuk anak-anak dan remaja.
 
Sebagai artis media baru, eksperimen yang ia lakukan terutama dengan interaksi suara dan publik / pengguna. Dalam karyanya, ia membahas potensi artistik dari situasi sehari-hari dan menggunakannya sebagai bentuk kritik. Dia menggunakan banyak bahan dan mengeksplorasi bentuk formal dan konseptual yang berbeda. Dia adalah anggota kelompok musik situasional Guru, yang telah mengembangkan format khusus dari interaksi musikalitas. Pertunjukan guru menanggapi situasi yang dihadapi dengan komposisi suara spontan. Menajamkan persepsi audiens tentang ide "suara dan interaksi" adalah salah satu tujuan utamanya.
Menuju Rangkaian Acara: AMAN
 

Kembali