Pemutaran film, diskusi Identitas - Lima Film Pendek Indonesia

Arthouse Cinema_Jakarta_Identitas_Lima film pendek Indonesia © Hendry Norman

22.05.2018
19.00 WIB

GoetheHaus Jakarta

Sepanjang Jalan Satu Arah (Bani Nasution), On the Origin of Fear (Bayu Prihantoro Filemon), Identitas (Hendry Norman), Pangreh (Harvan Agustriansyah), Nunggu Teka (Mahesa Desaga)

Arthouse Cinema_Jakarta_Identitas_Lima film pendek Indonesia_Sepanjang Jalan Satu Arah © Bani Nasution Along the One Way

Sutradara: Bani Nasution
Dokumenter, berwarna, 16 menit, 2016


Suatu hari, ibu meminta saya untuk pulang. Sesampainya di rumah, dia meminta semua orang termasuk saya untuk memilih calon walikota beragama Islam. Saya tidak setuju dan menolak untuk mengikuti permintaan Ibu saya agar memilih pemimpin berdasarkan agama yang dia anut. Pada hari pemilihan saya memutuskan untuk tidak memilih siapa pun.
 

Arthouse Cinema_Jakarta_Identitas_Lima film pendek Indonesia_On the Origin of Fear © Bayu Prihantoro Filemon On the Origin of Fear

Sutradara: Bayu Prihantoro Filemon
Film cerita, berwarna, 13 menit, 2016


Seorang aktor memerankan hanya melalui suaranya dua tokoh yaitu sang penyiksa sekaligus sang korban. Tanpa lelah di dalam sebuah studio ia mencoba menjadi perwujudan mereka yang mewakili suatu masa paling mencekam dan meminta paling banyak korban dalam sejarah Indonesia moderen.

Terpilih sebagai program resmi Festival Film Internasional Singapura 2016
Terpilih sebagai program resmi Festival Film Internasional Venesia 2016



Arthouse Cinema_Jakarta_Identitas_Lima film pendek Indonesia © Hendry Norman

Identitas

Sutradara: Hendry Norman
Dokumenter, animasi, berwarna, 8 menit, 2017


Pada masa darurat militer (1998 – 2003) bagi warga Aceh kepemilikan kartu identitas penduduk (KTP) dari pemerintah Indonesia memiliki cerita tersendiri. Kartu tersebut berbeda dari kartu yang dikeluarkan pemerintah Indonesia pada umumnya, baik dari bentuk fisik maupun informasi identitas yang tertera di dalamnya. Eksperimentasi bentuk penceritaan melalui animasi sederhana digunakan oleh sutradara sebagai pendekatan ingatan visual untuk menceritakan kembali trauma yang dia alami terkait dengan pengalaman kepemilikan KTP tersebut.

Ditayangkan perdana dalam Festival Film Dokumenter (FFD) 2017 Yogyakarta, seksi Kompetisi Dokumenter Pendek
 

Arthouse Cinema_Jakarta_Identitas_Lima film pendek Indonesia_Pangreh © Harvan Agustriansyah Pangreh

Sutradara: Harvan Agustriansyah
Film cerita, berwarna, 16 menit, 2016

Sesi Tanya & Jawab bersama Harvan Agustriansyah setelah pemutaran film

Seorang supir suruhan mendatangi daerah miskin dan terpencil untuk mencari massa bayaran yang akan digunakan dalam sebuah aksi massa di suatu tempat. Pertemuan dengan sebuah keluarga dan supir lain yang ganas membawa mereka ke dalam pusaran transaksional kehidupan kelas bawah yang keras dan menguji rasa kemanusiaan.
 

Arthouse Cinema_Jakarta_Identitas_Lima film pendek Indonesia_Nunggu Teka © Mahesa Desaga Nunggu Teka

Sutradara: Mahesa Desaga
Film cerita, berwarna, 14 menit, 2016


Setiap tahun ribuan orang Indonesia mudik untuk merayakan hari Idul Fitri dengan keluarga yang biasanya berada jauh dari kota-kota besar. Seorang Ibu menunggu kepulangan putranya. Ia menyiapkan makanan besar untuk menyambut kedatangan anaknya.
 

Kembali