Digital Discourses
Michael Seemann (Jerman)

Lima Pertanyaan yang Meresahkan tentang Kapitalisme Digital

Sebuah momok menghantui bukan hanya Eropa – momok kapitalisme digital. Dan sejalan dengan zaman yang tengah kita arungi, kapitalisme digital muncul dalam beragam bentuk dan warna: sebagai kapitalisme informasi, kapitalisme data, kapitalisme platform, kapitalisme pengawasan dan kapitalisme kognitif. Perkembangan ini membawa saya ke sebuah pertanyaan yang meresahkan: apakah semua ini masih merupakan kapitalisme?   

Menurut sebagian besar definisi, kapitalisme dipandang memenuhi kelima kriteria berikut: kapitalisme dicirikan oleh antagonisme antara modal dan tenaga kerja, oleh kenyataan bahwa perekonomian dikuasai oleh pasar, oleh kepemilikan pribadi atas alat-alat produksi, oleh dominansi tatanan kepemilikan, serta oleh prinsip akumulasi. Dalam gelar wicara ini, saya akan menyelidiki apa yang terjadi dengan kriteria tersebut di ranah digital.
 

 Michael Seemann
Michael Seemann | © Steffi Rossdeutscher
Michael Seemann, penulis buku dan blog, podcaster dan dosen yang tinggal di Berlin. Pada 2010 ia mengawali ctrl-verlust.net – sebuah blog mengenai teori kehilangan kontrol atas data di internet. Pada tahun 2015 ia menerbitkan “Digital Tailspin - 10 Rules for the Internet after Snowden” bersama Institut of Network Culture di Amsterdam. Ia tinggal dan bekerja di Berlin. Ia menulis untuk sejumlah media, memberi kuliah dan seminar pada Universitas Köln, Universitas Leuphana dan UdK di Berlin, dan menjadi ko-pendiri Otherwise Network. 

Top